Masjid Bernuansa Tionghoa itu Bernama Masjid Cheng Ho

Selasa, 04 Februari 2014

Di Surabaya terdapat sebuah Masjid yang bernuansa Tionghoa atau menyerupai Klenteng. Bernama Masjid Cheng Ho,  Masjid ini mempunyai paduan unik dari China, Timur Tengah dan Jawa. Terletak di Jalan Gading, Kecamatan Genteng, Surabaya. Sekitar 1 km di sebelah utara Balaikota Surabaya serta kurang lebih 100 meter dari Taman Makam Pahlawan Kusuma Bangsa.
Nah, jika anda berasal dari luar Surabaya dan merasa tidak cukup jika hanya sehari saja menikmati keagungan Masjid Cheng Ho, Surabaya, anda tidak perlu repot-repot mencari penginapan. Anda bisa menginap di Oval hotel Surabaya. Salah satu Hotel murah Surabaya ini terletak di Jalan Diponegoro. Berada di Surabaya, Hotel Oval dapat dicapai dalam waktu 40 menit berkendara dari Bandara Internasional Juanda dan 35 menit berkendara dari pelaban Tanjung Perak. Kamar-kamarnya didesain dengan gaya oriental yang dilengkapi dengan TV kabel dan pengering rambut. Kamar mandi pribadi dengan perlengkapan mandinya ada di masing-masing kamar. Hotel ini memiliki sebuah restoran, parkir gratis dan Wi-Fi gratis di area-area publik. Hotel ini juga menawarkan layanan binatu dan mobil sewaan yang tersedia berdasarkan permintaan. Anda pun dapat menikmati makan malam di restoran Oval Hotel Surabaya yang menyajikan masakan Indonesia. Jika anda melakukan pemesanan sekarang, anda akan mendapatkan diskon mulai dari 8%. Hotelnya pun berlokasi tidak terlalu jauh dari Masjid Cheng Ho, Surabaya.

Diberi nama Cheng Ho karena merupakan ungkapan rasa syukur dan penghormatan segenap muslim di Surabaya dan Indonesia terhadap Laksamana, Bahariawan asal China yang beragama Islam. Selama perjalanannya di kawasan Asia Tenggara, Cheng Ho tidak hanya berdagang dan menjalin persahabatan namun juga menyebarkan agama islam di Indonesia.

Masjid Cheng Ho
Masjid Cheng Ho
 Masjid Cheng Ho didirikan atas prakarsa para sesepuh, penasehat dan pengurus PITI (Pembina Imam Tauhid Islam). Selain itu, pengurus Yayasan Haji Muhammad Cheng Ho Indonesia Jawa Timur dan tokoh masyarakat Tionghoa di Surabaya juga diikutsertakan.

Batu pertama Masjid ini diletakkan bertepatan pada saat Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW yaitu pada tanggal 15 Oktober 2001 dan selesai pada 13 Oktober 2002. Lalu diresmikan oleh Menteri Agama RI Prof. Dr. H. Said Agil Husein Al Munawar pada Mei 2003.

Masjid ini bernama lengkap Masjid Muhammad Cheng Ho. Bangunan yanag didominasi warna merah, kuning, hijau dan dengan ornament bernuansa Tiongkok lama ini memiliki 8 sisi di bagian atas bangunan utama. Masid ini mampu menampung hingga 200an jamaah.

1 komentar